Alasan Offroad Indonesia Jimny Menjadi Kesukaan Pembalap

sumber foto: truckyeah.jalopnik

Sudah banyak yang tahu bahwa offroad Indonesia Jimny merupakan kendaraan kesukaan pembalap, dan belum lama ini produsen mobil ini, Suzuki, mengeluarkan model terbaru, seri 2015, untuk kendaraan yang lihai untuk kondisi jalan yang menantang. Selain untuk offroad, mobil ini juga suka dijadikan sebagai kendaraan untuk bepergian berkemah. Meskipun ukurannya yang kecil, tetapi mobil ini merupakan kendaraan yang pas untuk berpetualang di medan yang tidak biasa. Berikut ini adalah kelebihan dari mobil Jimny 2015: 

- Kecil dan ringan. Peraturan offroad pertama yang tidak tertulis adalah kecil berarti besar. Medan yang dianggap tidak bisa diarungi, tetapi dengan mobil ini medan tersebut bisa dicapai dan dilewati. Jika mobil ini tersangkut dan tidak bisa bergerak, pengendara tidak perlu berusaha keras dan mendapatkan banyak untuk mendorong mobil truk yang beratnya hanya lebih sedikit dari 1 ton ini.

- Sederhana. Versi terbaru yang lebih baik dari mobil ini kini memiliki pengendali tenaga tarik. Selain itu, pengendara biasannya masih bisa memperbaikinya dengan tang dan cengkraman kedua.

- Sangat efisien. Bahkan jika pengendara tidak mencapai 40 MPG dalam rata-rata jangkauan yang dianggap bisa dilakukan di lumpur, tetapi pengendara akan menggunakan jumlah bensin yang lebih sedikit dibandingkan Jeep Wrangler, atau kebanyakan mobil 4x4 di Amerika Serikat dalam hal tersebut. Pengendara masih tidak perlu mengurusi gangguan dan kurangnya perawatan yang diterimanya ketika berhadapan dengan kendaraan mesin disel.

- Murah. Satu kendaraan Troller T4 seharga Rp.543.000.000 di Brasil dan harga ini hampir sama dengan kendaraan bagus dari Jeep Wrangler di Amerika Serikat. Sedangkan harga untuk mobil offroad Indonesia Jimny adalah setelah dari jumlah uang tersebut. 

- Sedikit kekuatan berarti lebih banyak kesenangan. Ini merupakan etos umum dari pecinta mobil balap untuk memperhitungkan mengendarai Honda CRX tahun 1989 hingga batas maksimal di jalanan sepi lebih menyenangkan dari pada berkendara menggunakan McLaren P1 mencoba dengan sangat mati-matian untuk tidak terbunuh atau tertangkap dalam mengeluarkan kemampuan terbaik dari kendaraan tersebut.

Hal tersebut bisa disamakan untuk pengendara offroad. Memang, mengendarai Range Rover melalui jalanan dengan satu tangan pada pemilihan medan dan satu tangan lainnya memegang iPhone terdengar menyenangkan, tetapi hal ini tidak ada perasaan yang mendekati kepuasan yang akan bisa didapat dengan bekerja keras untuk menaklukan setiap jalanan, yang akan dilalui dengan hanya menggunakan 60 tenaga kuda. Mobil Jimny, dalam satu bentuk atau lainnya, telah mengarungi medan sulit semenjak 1998, dan mobil ini dijual di 188 pasar di seluruh dunia termasuk Indonesia.

Dengan memiliki berat sekitar 1.088 kilogram. Memiliki panjang sekitar 3.7 meter, tinggi 1,8 meter dan lebar sekitar 1.6 meter, membuatnya hanya berbeda 0,018 lebih lebar dari mobil pintar dan sekitar 0.3 lebih pendek dibandingkan dengan mobil Jeep Wrengler saat ini yang memiliki 2 pintu. Bahkan dengan hanya 0.19 dari jalanan yang sudah bisa dibersihkan, meskipun mobil jimny 2015 memiliki bentuk gemuk dan pendek tetapi mobil masih bisa mengarungi rintangan yang memiliki derajat kemiringan pada daerah pendekatan sebesar 34 deratan, sudut jalan breakover dengan sudut sebesar 31 derakat serta sudut keberangakatan yang sangan curam sebesar 46 derajat.

Meskipun tidak memiliki kecepatan yang besar dan kemungkinan hal ini tidak akan bisa banyak digunakan dengan bentuk ban yaang besar. Sebuah mesin bensin sebesar 1.6 liter yang mengeluarkan hanya sedikit melewati 60 tenaga kuda yang mampu mencapai 6.000 RPM, dengan torsi seberat 24.8 kilogram. Di laporan Suzuki, mereka mengatakan kecepatan teratas yakni bisa mencapai 87 MPH, tetapi hanya sekitar 40 MPG dalam rata-rata dari kendaraan dengan transmisi manual.

Ketahui informasi pilihan seputar offroad Indonesia Jimny di Super Adventure.