Banyak alasan kenapa ketika sedang hamil perlu dilakukannya senam ibu hamil, yang pertama adalah karena dengan melakukan gerakan senam bisa memperbaiki kekencangan otot, kekuatan, dan ketahanan, yang bisa membuat ibu hamil merasa lebih mudah untuk beradaptasi terhadap perubahan yang dialami ketika sedang hamil. Melakukan gerakan senam secara rutin akan membantu ibu hamil membawa berat badan yang bertambah sepanjang kehamilan, bersiap untuk tantangan fisik ketika melahirkan dan persalinan, memperbaiki suasana hati dan memberikan tenaga, membantu supaya tidur menjadi lebih baik, dan membuat pengembalian bentuk tubuh setelah melahirkan menjadi lebih mudah.
Gerakan senam ibu hamil yang tepat akan membuat jantung berdetak dan menjaga kelenturan tubuh tanpa menyebabkan stres fisik. Banyak olahraga lain, seperti berlari dan latihan berat yang masih diperbolehkan dilakukan di awal kehamilan tetapi ketika tubuh mulai membesar, latihan-latihan tersebut perlu diatur supata tidak membahayakan. Ibu hamil akan merasakan manfaat di dalam tubuhnya jika melakukan kombinasi antara senam aerobik dan pengencangan otot.
Karena senam aerobik memiliki manfaat yakni untuk melancarkan kinerja hati dan paru-paru, sedangkan senam pengencangan otot akan memperbaiki kekuatan, kelenturan dan postur tubuh. Untuk mendapatkan manfaat secara menyeluruh, ibu hamil akan perlu melakukan gerakan-gerakan senam ini paling tidak 3 kali dalam satu minggu, akan lebih ideal lagi jika ditambah jumlahnya. Selain itu, ibu hamil diminta mencari gerakan senam yang paling dinikmati ketika melakukannya, karena ibu hamil cenderung akan melakukannya untuk jangka waktu yang lama.
Mengerjakan aktivitas baru dalam kebiasaan sehari-hari juga bisa dihitung sebagai olahraga, contohnya dari pada naik lift, gunakan tangga jalan, mengerjakan pekerjaan rumah yang bisa dilakukan atau mengerjakan tugas perkebunan. Ibu hamil diminta untuk menghindari melakukan olahraga yang bisa beresiko bersentuhan dengan perut yang sedang hamil, atau hindari yang bisa membuat ibu hamil terpeleset dan jatuh seperti, squash, naik kuda, ski, sepatu roda, dan lainnya.
Jenis senam ibu hamil yang terbaik salah satunya adalah senam yoga hamil, yang dapat membantu menjaga kekencangan otot, kelenturan, dan memperbaiki postur. Gerakan senam yoga hamil masih lebih baik untuk persendian dari pada tipe senam lainnya yang rumit. Namun, ibu hamil perlu juga malakukan beberapa aktivitas aerobik seperti jalan santai, yang bisa dilakukan beberapa kali dalam seminggu, untuk melatih kinerja jantung.
Peregangan bisa membantu menjaga kelenturan meskipun jangan berlebihan dalam melakukannya. Perlahan-lahan membuka dan meregangkan tubuh dan jangan memaksakan. Biasanya pelatih senam yoga akan mengajarkan bagaimana untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Pastikan pelatih senam yoga hamil berpengalaman dalam memberikan nasihat untuk ibu hamil. Senam ibu hamil ini akan membuat ibu hamil berlajar untuk menenangkan diri dan pernafasan ketika persalinan.
Gerakan senam ibu hamil yang tepat akan membuat jantung berdetak dan menjaga kelenturan tubuh tanpa menyebabkan stres fisik. Banyak olahraga lain, seperti berlari dan latihan berat yang masih diperbolehkan dilakukan di awal kehamilan tetapi ketika tubuh mulai membesar, latihan-latihan tersebut perlu diatur supata tidak membahayakan. Ibu hamil akan merasakan manfaat di dalam tubuhnya jika melakukan kombinasi antara senam aerobik dan pengencangan otot.
Karena senam aerobik memiliki manfaat yakni untuk melancarkan kinerja hati dan paru-paru, sedangkan senam pengencangan otot akan memperbaiki kekuatan, kelenturan dan postur tubuh. Untuk mendapatkan manfaat secara menyeluruh, ibu hamil akan perlu melakukan gerakan-gerakan senam ini paling tidak 3 kali dalam satu minggu, akan lebih ideal lagi jika ditambah jumlahnya. Selain itu, ibu hamil diminta mencari gerakan senam yang paling dinikmati ketika melakukannya, karena ibu hamil cenderung akan melakukannya untuk jangka waktu yang lama.
Mengerjakan aktivitas baru dalam kebiasaan sehari-hari juga bisa dihitung sebagai olahraga, contohnya dari pada naik lift, gunakan tangga jalan, mengerjakan pekerjaan rumah yang bisa dilakukan atau mengerjakan tugas perkebunan. Ibu hamil diminta untuk menghindari melakukan olahraga yang bisa beresiko bersentuhan dengan perut yang sedang hamil, atau hindari yang bisa membuat ibu hamil terpeleset dan jatuh seperti, squash, naik kuda, ski, sepatu roda, dan lainnya.
Jenis senam ibu hamil yang terbaik salah satunya adalah senam yoga hamil, yang dapat membantu menjaga kekencangan otot, kelenturan, dan memperbaiki postur. Gerakan senam yoga hamil masih lebih baik untuk persendian dari pada tipe senam lainnya yang rumit. Namun, ibu hamil perlu juga malakukan beberapa aktivitas aerobik seperti jalan santai, yang bisa dilakukan beberapa kali dalam seminggu, untuk melatih kinerja jantung.
Peregangan bisa membantu menjaga kelenturan meskipun jangan berlebihan dalam melakukannya. Perlahan-lahan membuka dan meregangkan tubuh dan jangan memaksakan. Biasanya pelatih senam yoga akan mengajarkan bagaimana untuk menenangkan tubuh dan pikiran. Pastikan pelatih senam yoga hamil berpengalaman dalam memberikan nasihat untuk ibu hamil. Senam ibu hamil ini akan membuat ibu hamil berlajar untuk menenangkan diri dan pernafasan ketika persalinan.
Jenis senam ibu hamil di Aswirman.
No comments:
Post a Comment